aldiantara.kata
Sebab hutan meneduhi kami.
Sebab hutan menjaga kami.
ialah bunga ranum, pepohonan rimbun
Sebab hutan tak bertendensi.
kasih sayang yang tak pilih kasih
Sebab hutan adalah lahan bermain kami
mengapa truk-truk masih saja berhenti, lalu menebangi?
Aku sembunyi dibalik batang yang lebar,
Aku beri cinta, menelisik bunga.
Aku pikir akan bentuk daun yang tak pernah sama
Aku menyandarinya, lalu menyusun cerita.
Hutan kini menjadi cerita turun-temurun?
Hutan jadi pemandangan jauh dari kota.
Karena hutan takkan subur dengan cukup rapal doa
Sebab bibit perlu diadopsi
Mengembalikan lagi hutan yang sepi
yang melewati berjalan kaki
Mengembalikan lagi tawa yang sunyi
dahan-dahan yang menjadi rumah unggas bersayap lentik
Sayup selimut kabut yang dingin
Memeluk manusia
Menyuapi tanpa pamrih
Dengarkan.
Kini hutan membisikiku dengan bahasa luka
Namun tetap,
Teduh.
Hutan teduh. ●