Oleh: Azki Khikmatiar
Jangan lagi menghitung
rintik hujan yang jatuh di kota
Sebab setiap tetesnya selalu
saja menyisakan luka
Biarkanlah hujan menderu di luar sana
Menghantam dinding dan jendela kaca
Kita harus mulai mengadu dadu berangka
Hingga dada kita menjadi sesak seketika
Pada akhirnya kita harus tahu
Hujan di kota akan membawa kita pada
segenap luka yang semakin membiru
Keyakinan bahwa kita tak saling melukai
hanyalah kedustaan yang akan
terus memburu
Krapyak, 21 Februari 2020
24 September 2020 at 10:59 am
nikmat nyenyak dikala hujan.
tidurlah.
24 September 2020 at 2:12 pm
Tidur hanyalah pelarian dari kehidupan yang membosankan