Aha! Figur centang biru! Penghayatannya selalu totalitas. Lihat. Lihat. Cara bagaimana dia berciuman. Uh. Bukankah ia terlihat sedikit horny? Atau hanya berpura-pura sagne? Bergairah? Dia selalu mendapatkan lawan main film yang sangat serasi.

Dilihat dari wajah dan perawakannya. Ah, tidak juga, lihat juga pada anak-anaknya. Sepertinya tidak pernah hidup susah. Berkecukupan.

Menu-menu makannya merupakan perencanaan antara cita rasa selera. Aneka pilihan. Bisa pula sebetulnya memborong semuanya yang diinginkan, tetapi kulkas dan lemari di dapurnya seperti terlihat tidak elok jika terlalu penuh. Sepertinya setiap hari pada jam makan tertentu selalu ada perencanaan kuliner di tempat rekomendasi rekan kerja, tentu bukan tempat yang pernah dikunjungi sebelumnya.

Charity! Program charity. Dermawan sekali. Bahkan hartanya tidak dimakan sendiri. Peduli kepada kaum papa, lingkungan sekitarnya. Oh menawan sekali. Senyumnya sambil duduk dikelilingi dhuafa dan yatim piatu. Senyumnya menyantuni tukang becak tua yang entah masih memiliki semangat hidup dari mana.

Bukan main pria-wanita muda ini. Lihat endorse kosmetik kecantikannya. Tidak sepertiku yang malah cukup gunakan sabun bayi untuk wajah. Lalu termakan iklan produk cukur janggut dan kumis yang tumbuh tak lebat-lebat amat, berharap seperti iklan ada banyak wanita yang gemas mencubit wajah, nyatanya malam harus terpaksa onani. Lagi. Bila tak ada kuota untuk mengunduh satu video bahan, gunakan saja gambar botol shampo yang pajang foto wanita iklannya. Meski wajahnya sudah agak buram menguning karena sebotol yang harus diawet-awet satu caturwulan.

Dasar centang biru.

Dasar aku.

Ah. Ini yang terpenting. Tatoo kini tak jadi ukuran. Scroll scroll scroll. Aha! Dia seiman denganku. Dia mengucapkan selamat hari raya! Dia pernah berjilbab. Tak peduli video telanjang dada di pantai. Atau dia memelihara anjing atau tidak. Ah lihat lihat. Baca pula, dia mengucapkan “Innaa lillaahi wa Innaa ilaihi raaji’un” ketika rekannya wafat.

Haish. Apa ini cuma kebiasaan tololku?

Aku mumet. Mana film blue? Feeling blue. Centang blue. Blue print. Power blue. Orang lokal versus orang blue. Bule!