aldiantara.kata

Apa beda antara emosi tersirat yang tertuang dalam bait puisi, dengan puisi emosional yang tertahan pada kata-katanya. Dalam bait-bait, di sana berada ke“Sial, Ah, dan Anjing”an. Namun juga di sana ada bait-bait tanpa tanda seru, sepi tanda tanya, seperti mengutuk kekejaman terhadap korban HAM yang tak kunjung mendapat keadilan negerinya. Seperti puisi-puisi Sapardi yang bercerita mengenai Marsinah dalam Ayat-Ayat Api.

Camilan tiga buah. termakan dan meremah. Dengan cara apa kau memungutinya. Tercecer pada hari ini. Remah lain pada malam nanti. Remah potongan besar pada tahun depan? Remah-remah lain berada di bus malam menuju perbatasan kota. Sesaat setelah mendengar lagu musim penghujan yang selalu diputar berulang.

Lagu yang didengar pada musim penghujan. Bait puisi yang terngiang. Sirna. Waktu berlalu begitu cepat. Tanpa seorang pun dari kita mampu menahannya.