aldiantara.kata
Aku sedang membaca puisi “Bulu Burung” Sapardi pada bulan Juni. Aku lupa meminum obat. Aku membuka botol minum, dan mengambil obat. Terburu-buru. Padahal setelah kusadari, halaman buku tidak beranjak, ia masih di tempat dan halaman yang sama. Tidak seperti video-video yang mesti kupause agar tidak terlewat barang sedetik-pun.
Namun di layar itu ia masih sabar. Tidak beralih.
Tinggalkan Balasan