Oleh: Alqasam
Secangkir kopi terisi setengah
Setengah hati diisi ragu
Setengah lagi terisi galau
Hujan masih belum reda
Seperti kekecewaan di hati
Semakin lama semakin bergejolak
Liar tak tentu ujungnya
Tiba tiba hujan menghentikan tangisannya
Mengizinkan matahari menghangatkan bumi
Setelah kedinginan tak berselimut
Saat logika menduga jalan buntu
Ternyata disana ada tikungan
Mengarahkan aku ke jalan lain
Menemukan takdir Tuhan lain
Semuanya berujung
Baik sekarang atau nanti
Kalau sudah waktunya, diikhlaskan saja
Apapun yang terjadi patut disyukuri
Karena hidup harus dijalani dan pusing jika dipikirkan.
Tinggalkan Balasan